Wednesday, December 25, 2019

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

Kamu mungkin pernah atau sering mendengar tentang aurora atau yang dikenal juga dengan nama The Northen Light. Fenomena satu ini cukup populer terutama karena keindahannya. Namun sayangnya hanya sedikit orang Indonesia yang pernah melihat fenomena satu ini.
Seperti yang dilansir dari mentalfloss, pasalnya aurora hanya muncul di langit bumi bagian utara dan selatan. Dibagian utara, kamu bisa melihat aurora di sepanjang pantai Siberia, Skandinavia, Islandia, ujung selatan Greenland, Kanada utara, dan Alaska. Tapi sebelum kamu menyaksikan aurora secara langsung, yuk simak dulu enam fakta di bawah ini!

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

Aurora bukanlah fenomena baru. Jauh sebelum disaksikan di masa sekarang, ilmuwan seperti Galileo Galilei dan orang-orang yang hidup di masa lalu sudah lebih dulu melihatnya. Hal ini terbukti dengan ditemukannya lempengan tanah liat di Babilonia yang berisi catatan pengamatan tentang "cahaya merah" yang muncul di langit pada tahun 567 SM. Bukti lain adalah lukisan aurora di sebuah gua berusia 30.000 tahun.

2. Ion yang berbeda menghasilkan warna yang berbeda

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

Aurora muncul karena tabrakan antara elektron yang berasal dari matahari dengan oksigen atau nitrogen di atmosfer bumi. Bukan hanya menghasilkan cahaya, warna aurora ternyata juga ditentukan oleh tabrakan tersebut. Jika elektron bertabrakan dengan oksigen, maka warna yang muncul adalah hijau kekuningan atau merah. Nitrogen akan menghasilkan warna biru. Namun jika elektron menabrak keduanya, maka warna yang dihasilkan adalah ungu, putih, dan merah muda.

3. Hijau menjadi warna yang paling sering muncul

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

Dari sekian warna yang ada, warna hijau menjadi warna yang sering muncul di langit utara maupun selatan. Kenapa begitu? Hal ini karena partikel matahari bertabrakan diatas ketinggian 60 sampai 150 mil di mana ada banyak oksigen sehingga cahaya yang dihasilkan paling banyak adalah cahaya berwarna hijau.

4. Aurora terlihat sampai ke luar angkasa

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

Jika kamu berpikir aurora hanya bisa dinikmati oleh mereka yang tinggal di bumi, maka kamu salah besar. Aurora mungkin memang hanya muncul di dekat kutub bumi tapi cahayanya yang terang membuat para astronout dapat melihatnya dengan jelas dari International Space Station atau Statsiun Luar Angkasa.

5. Bahkan juga ditemukan di planet lain

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

Bumi mungkin merupakan satu-satunya planet yang memiliki kehidupan, tapi bumi bukan satu-satunya planet yang memiliki aurora. Fenomena ini juga ternyata muncul di kutub planet Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Dan karena medan magnet di planet ini lebih besar, maka tidak heran jika aurora yang mereka miliki  juga jauh lebih besar dan kuat dari apa yang kita miliki di bumi.

6. Dipercaya sebagai pembawa keberuntungan

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara

Aurora bukan hanya ada di bumi lho
Kamu mungkin pernah atau sering mendengar tentang aurora atau yang dikenal juga dengan nama The Northen Light. Fenomena satu ini cukup populer terutama karena keindahannya. Namun sayangnya hanya sedikit orang Indonesia yang pernah melihat fenomena satu ini.
Seperti yang dilansir dari mentalfloss.com, pasalnya aurora hanya muncul di langit bumi bagian utara dan selatan. Dibagian utara, kamu bisa melihat aurora di sepanjang pantai Siberia, Skandinavia, Islandia, ujung selatan Greenland, Kanada utara, dan Alaska. Tapi sebelum kamu menyaksikan aurora secara langsung, yuk simak dulu enam fakta di bawah ini!

1. Aurora sudah diamati sejak lama

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utaralaopinion.com
Aurora bukanlah fenomena baru. Jauh sebelum disaksikan di masa sekarang, ilmuwan seperti Galileo Galilei dan orang-orang yang hidup di masa lalu sudah lebih dulu melihatnya. Hal ini terbukti dengan ditemukannya lempengan tanah liat di Babilonia yang berisi catatan pengamatan tentang "cahaya merah" yang muncul di langit pada tahun 567 SM. Bukti lain adalah lukisan aurora di sebuah gua berusia 30.000 tahun.

2. Ion yang berbeda menghasilkan warna yang berbeda

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utaraunsplash.com/Lightscape
Aurora muncul karena tabrakan antara elektron yang berasal dari matahari dengan oksigen atau nitrogen di atmosfer bumi. Bukan hanya menghasilkan cahaya, warna aurora ternyata juga ditentukan oleh tabrakan tersebut. Jika elektron bertabrakan dengan oksigen, maka warna yang muncul adalah hijau kekuningan atau merah. Nitrogen akan menghasilkan warna biru. Namun jika elektron menabrak keduanya, maka warna yang dihasilkan adalah ungu, putih, dan merah muda.

3. Hijau menjadi warna yang paling sering muncul

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utaraunsplash.com/v2osk
Dari sekian warna yang ada, warna hijau menjadi warna yang sering muncul di langit utara maupun selatan. Kenapa begitu? Hal ini karena partikel matahari bertabrakan diatas ketinggian 60 sampai 150 mil di mana ada banyak oksigen sehingga cahaya yang dihasilkan paling banyak adalah cahaya berwarna hijau.

4. Aurora terlihat sampai ke luar angkasa

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara
earth.com
Jika kamu berpikir aurora hanya bisa dinikmati oleh mereka yang tinggal di bumi, maka kamu salah besar. Aurora mungkin memang hanya muncul di dekat kutub bumi tapi cahayanya yang terang membuat para astronout dapat melihatnya dengan jelas dari International Space Station atau Statsiun Luar Angkasa.

5. Bahkan juga ditemukan di planet lain

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utarascience.howstuffworks.com
Bumi mungkin merupakan satu-satunya planet yang memiliki kehidupan, tapi bumi bukan satu-satunya planet yang memiliki aurora. Fenomena ini juga ternyata muncul di kutub planet Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Dan karena medan magnet di planet ini lebih besar, maka tidak heran jika aurora yang mereka miliki  juga jauh lebih besar dan kuat dari apa yang kita miliki di bumi.

6. Dipercaya sebagai pembawa keberuntungan

6 Fakta Menarik Aurora, Pertunjukan Cahaya di Langit Utara
unsplash.com/Ramon Kagie
Sama seperti fenomena lainnya, aurora juga dipercaya sebagai pertanda oleh banyak orang di masa lalu. Orang Amerika Utara kuno percaya bahwa aurora muncul karena roh orang mati sedang bermain bola. Kepercayaan Amerika Utara kuno lainnya menyebutkan jika aurora adalah jalanan sempit terang yang akan memandu jiwa orang yang sudah meninggal ke surga.
Di Eropa sendiri terutama di abad ke 16, kemunculan aurora merah dianggap sebagai pertanda buruk. Sedangkan para nelayan di Skandinavia dulu percaya bahwa kehadiran aurora adalah pertanda keberuntungan besar bagi nelayan.
Jadi? Sudah berencana menyaksikan langsung keindahan aurora?
Kamu bisa kunjungin tempat-tempat disini :
  1. 1. Anchorage, Alaska
  2. 2. Fairbanks, Alaska
  3. 3. Upper Peninsula, Michigan
  4. 4. Edmonton, Kanada
  5. 5. Manitoulin Island, Ontario
  6. 5. Tromso, Norwegia
  7. 6. Scottish Island, Skotlandia
  8. 7. Borgarnes, Islandia










2 comments:

Kisah tentang Hachiko, Anjing yang Setia Menunggu Majikannya di Stasiun Shibuya

Ini adalah cerita tentang kesetiaan dan pengabdian yang mungkin tak dimiliki semua hewan peliharaan. Kamu mungkin tak akan pernah melihat k...